Total Pengunjung Blog

Pengikut

Popular Posts

Rabu, 01 Februari 2012

image 

Seperti starting material lainnya, Pengolahan Air dalam Industri Farmasi juga harus memenuhi standar GMP (CPOB) karena air sangatlah berperan penting dalam kualitas mutu.  Pengolahan air harus sesuai karena selain air merupakan tempat/sumber pertumbuhan mikroba juga air dapat juga sebagai kontaminan endotoxyn dan pyrogen.

 

Sumber air industri di Indonesia bisa berasal dari PAM maupun Air Bawah Tanah (Artesis Water).  Air yang digunakan untuk proses produksi sediaan non steril adalah purified water dan sediaan steril adalah water for Injection.

 

Berikut akan dijelaskan Alur pembuatan purified water adalah sebagai berikut :

image

Dari artesian well (air bawah tanah) air dipompa naik yang kemudian dilewatkan sand filter.  Sand Filter berupa Multi media filter seperti ijuk, batu bata, partikel – partikel besar. Pasir, lumpur, dan partikel – partikel besar yang berada dalam air akan terjebak di Sand Filter sehingga air yang terlewat sudah tidak mengandung lagi partikel – partikel nampak mata. Setelah itu, air ditambah injeksi klorin yang sering disebut Desinfection (chlorination) yang dapat berfungsi untuk membunuh bakteri – bakteri. Biasanya kadar klorin yang di injeksikan adalah 0, 5 – 1 ppm. Banyak sedikitnya tergantung source waternya. Untuk Industri farmasi di Sekitar Padalarang menggunakan 0, 5 ppm. Air ini disebut sebagai Raw Water yang kemudian ditampung di dalam Raw Water Storage. Air di dalam tampungan ini kemudian di pompakan ke Karbon Filter (Carbon Filter) menggunakan Pressure Tank. Pressure Tank berfungsi untuk menstabilkan tekanan air baik di jarak paling dekat pompa sampai jarak paling jauh pompa sehingga debit air bisa stabil. (bayangkan kran rumah kita yang paling jauh pasti alirannya lebih lambat daripada kran yang dekat tandon air). Carbon Filter berfungsi untuk menyaring semua kandungan karbon yang ada di dalam air. Setelah itu air dilewatkan ke free Chlorine controller untuk mencegah adanya klorin yang terikut dalam air. Air ini lah yang nantinya dibagi menjadi dua, yakni bagian pertama didistribusikan keruangan – ruangan karena sifat air ini adalah drinking water. Air ini juga biasanya yang digunakan untuk inisial rinsing (klo final Rinsing bukan pake air ini). Bagian kedua dimasukkan ke dalam raw water storage tank for industri production.

Air dari storage tank selanjutnya dialirkan ke ion exchange (Anion- Kation Exchanger). Ion Exchange yang berupa resin berfungsi untuk menghilangkan kesadahan (menghilangkan Za, Ca, Mg, dan ion – ion positif lainnya), serta menghilangkan ion negatif. Air yang keluar dari ion exchanger adalah air tanpa mineral. Disebut Demand Water. Selanjutnya air ini dibawa ke Break Tank. image Sebelum masuk ke Reverse Osmosis, air dilewatkan dalam sinar UV (Ultraviolet Light) untuk memfilter mikroba – mikroba yang masih hidup. Selanjutnya air masuk kedalam proses Reverse Osmosis.

 

Reversed Osmosis (RO) adalah suatu teknik purifikasi air yang dapat mengurangi 99 % total dissolve solids (TDS) di air. Proses yang terjadi merupakan tahap filtrasi terbaik dari teknologi membran (hingga 0,0001 mikron). air  dialirkan melalui membran semi permeabel khusus dengan tekanan hingga 150 – 200 psi yang dihasilkan menggunakan pompa tekanan tinggi. Proses yang terjadi merupakan penyaringan molekuler dimana hanya air murni saja yang melewati membran. Sementara kontaminan akan ditolak dan dibuang ke dalam saluran limbah. Kontaminan yang di tolak oleh membrane seperti garam terlarut  dan senyawa bermolekul besar >150 – 250 dalton.

image

 image

setelah air di murnikan menggunakan reversed osmosis, dan di lewatkan ke EDI cell maka setelah itu menjadi water for industri (purified water untuk produksi industri non steril). di simpan di holding tank dimana airnya ini selalu mengalir 24 jam. ada dua cara untuk menjaga purified water ini dari kontaminan, yakni dengan metode panas maupun filter yang kemudian di sinar UV. Untuk purified water yang digunakan untuk produksi sedian padat/semi padat metode memperahankan kemurnian adalah dengan filter 0, 3 mikron dan di lewatkan UV, sedangkan untuk sediaan cair, digunakan sistem pemanasan dengan suhu 80 C.

2 komentar:

Admin Zee mengatakan...

punten kaka.. initial rinsing fan final rinsing itu apa yah??

Water Chemical Solution mengatakan...

Thanks infonya gan, mantabbbbssss.........
Ditunggu postingan2 berikutnya.

Water Chemical Solution
Water Treatment Plant