Dear kawan….

Telah lama ku tak menulis disini…

Kali ini aku ingin menyampaikan sebuah gagasan dan sebuah mimpi yang begitu indah bila terwujud. Tidak begitu sulit mewujudkan impian ini, tidak begitu sulit, jika kawan – kawan lah yang  mewujudkannya.

Ide ini muncul ketika salah satu masjid di sekitar ugm memindah tempat kajiannya. Ya, sebagai orang umum yang mulai haus akan ketenangan batin, aku pun harus mencari – cari tempat kajian yang sesuai dengan waktu kosong.

Well kawan, betapa hebatnya ide Allah yang di sampirkan ke otak ku ini.

Engkau tahu kawan…..

Bahwa ribuan anak di luar jawa sangat haus akan ilmu pengetahauan

tetapi apakah kalian tahu, bahwa ribuan hingga jutaan anak itu memiliki keterbatasan media untuk meraih ilmu pengetahuan

engkau tahu kawan…

bahwa kualitas anak SMP di Paradoane Bima sana, ada yang belum bisa membaca?

tetapi apakah kalian tahu, niat mereka untuk mencari tahu apa yagn terjadi di dunia ini begitu besar!!!!

Engkau tahu kawan….

bahwa buku buku berkurikulum yang hampir setiap periode berubah ubah menyusahkan guru di bagian – bagian pelosok negeri untuk menyesuaikan materi!!! Salah satunya karena kekurangan buku!!!

dan engkau tahu kawan….

banyak ketidak tahuan kita di negeri kita, di daerah luar sana yang sesungguhnya membuat kita miris jika kita tahu

jangan menjawab, itu tugas pemerintah!!!! jangan menjawab itu tugas DPR. jangan menjawab itu tugas menteri pendidikan. jangan menjawab itu tugas menteri daerah tertinggal. jangan menjawab itu tugas bupati. jangan menjawab itu tugas dinas pendidikan.

“Mengapa kita tak pernah menjawab itu tugas kita, sebagai pemuda indonesia yang siap membawa perubahan!!! mengapa kita tak pernah menjawab itu pekerjaan kita, daripada kita hanya membuang waktu tak karuhan!! mengapa kita tak pernah menjawab itu tanggung jawab kita, sebagai penggerak negeri ini.!!!”

Seandainya engkau menjawab hal ini tugas kita. seandainya engkau menjawab ini pekerjaan kita, seandainya engkau menjawab itu tanggung jawab kita, bacalah ini baik baik kawan. Pikirkanlah gagasanku ini kawan. Dengarkanlah ideku ini kawan..

Kita ambil permisalan saja, Di sekitar UGM ini, ada 3 masjid yang setiap minggunya selalu mengadakan kajian rutin (Maskam (minggu pagi), Mardiyah (selasa, kamis, sabtu pagi), Pogung (rabu malam). Seandainya, kita gencarkan promosi 1 orang, 1 buku bekas per minggunya atau setiap datang pengajian!! maka berapa buku yang dapat kita kirimkan ke daerah daerah yang membutuhkan. Belum kita tambah lagi, apabila kita gencarkan promosi 1 orang mencari 1 buku bekas setiap minggunya untuk disumbangkan saat datang ke pengajian, berapa buku yang dapat membuat Indonesia tersenyum.

Kalian nyeletuk, jika disana tidak ada yang mengelola sama saja!!!

eits…siapa bilang!!!kalian tahu, pengajar muda di Indonesia mengajar ?? Banyak sekali teman- teman yang akan mengurus di sana. dan mereka lah yang sangat butuh kerja kita. Kenapa harus pengajar muda??

tidak harus, karena masih banyak teman-teman yang telah berjuang di sana, meninggalkan kenyamanan Yogyakarta untuk memperjuangkan suatu hal, contoh saja team ekspidisi anak pencinta alam UPN di salah satu daerah terpencil di Papua.

Okelah,….jika kalian membaca ini, dan menolak untuk berbuat kebaikan, kalian juga telah berbuat kebaikan jika membantu menyebarkan tulisan ini ke pihak – pihak terkait seperti panita penyelenggara pengajian rutin. Karena sayang sekali aku tak dekat dengan keberadaan teman – teman penyelenggara.

Siapa yang akan mengelola buku buku itu?? Kami, Menteri pendidikan KOPI (Komunitas Peduli Indonesia) yang akan mengelolanya/menjadi center pusat data lokasi yang membutuhkan buku tersebut serta mengirimnya. Tertarik menjadi bagian dari perubahaan dengan masuk ke team pengumpul buku? (karena memang team ini masih sangat butuh banyak orang) Hubungi Andy 085729420847. Terus terang, Ide ini belum saya bicarakan dengan seluruh jajaran kabinet KOPI, tapi saya yakin mereka akan segera mengiyakan dan mendukung ide ini untuk terwujud secara berkesinambungan dan terus menerus.

Bagaimana dengan sumber dana pengiriman? Dari dulu, kami…anak – anak komunitas peduli indonesia tidak pernah memikirkan masalah biaya terlebih dahulu baru mengerjakan sesuatu, tapi kami selalu berpikir kerjakan sesuatu terlebih dahulu maka biaya akan datang. “Allah selalu bersama orang – orang yang berbuat kebaikan” dan kami selalu membuktikan.

Inspirasi ini pun boleh digunakan kepada komunitas apapun yang satu misi dengan diri pribadiku maupun KOPI, karena memang ide ini digunakan untuk membuat indonesia tersenyum lebih baik.

Lihatkah cara anak – anak Indonesia yang haus ilmu tersenyum ?? Menceritakan kepada kita, bahwa mulai saat ini, indonesia mulai bergerak untuk maju!!!dan juga, dengan buku, marilah umat islam semua bersatu!!!!mengerakkan indonesia ke arah yang berpengetahuan.

http://www.facebook.com/photo.php?fbid=2300427633452&set=a.2300309310494.2115360.1332005985&type=1&permPage=1

link gambar ini adalah hasil pengumpulan buku teman-teman team pengumpul buku yang telah berhasil di kirimkan ke Paradoane, Dompu.

one man, one books, per week

Yogyakarta, 20 februari 2012

Andy Eko Wibowo., S.farm., Apt